Kun Wardana: Suara Masyarakat untuk Membangun Jakarta melalui Berita Independen
beritaindependen.id, Jakarta - Membawa semangat keterbukaan dan kemandirian, pasangan calon gubernur dan wakil gubernur nomor urut 2, Dharma-Kun, memperkenalkan program baru bertajuk "Berita Independen," Sabtu (1/11/2024).
Program ini dirancang untuk menciptakan ruang bagi masyarakat Jakarta menyuarakan aspirasi mereka melalui kanal informasi independen, memberikan kesempatan pada warga untuk menjadi bagian aktif dalam pembangunan kota.
Kun Wardana, calon wakil gubernur DKI Jakarta jalur independen, menjelaskan bahwa Berita Independen akan menjadi platform yang mengutamakan isu-isu yang dirasakan langsung oleh masyarakat.
Dengan program ini, warga akan memiliki akses dan kebebasan untuk melaporkan situasi di lingkungannya, menyampaikan pendapat, dan ikut serta dalam menentukan kebijakan yang paling sesuai dengan kebutuhan mereka.
“Kami percaya bahwa Jakarta adalah kota yang kuat karena keberagaman warganya. Melalui Berita Independen, kami ingin mendengar suara masyarakat langsung dari sumbernya, menjadikannya dasar dalam membangun kebijakan yang relevan,” ujar Kun Wardana.
Berita Independen tidak hanya fokus pada isu-isu kota besar, tetapi juga menyentuh sudut-sudut yang sering terabaikan. Dengan menggabungkan teknologi digital, platform ini akan menyediakan ruang bagi warga Jakarta, baik di pusat maupun di pinggiran, untuk menyuarakan permasalahan, keinginan, dan harapan mereka. Artikel dan video yang dikirimkan oleh warga akan dikurasi dan dipublikasikan, memastikan transparansi dan kredibilitas.
Menurut Kun Wardana, keberadaan Berita Independen adalah bukti komitmen pasangan Dharma-Kun untuk mewujudkan Jakarta yang inklusif.
“Kami ingin membangun kota yang benar-benar mendengar dan merespons kebutuhan warganya. Dengan suara masyarakat yang kita akomodasi secara langsung, kita bisa menciptakan Jakarta yang lebih adil dan merata bagi semua,” tambahnya.
Berita Independen diharapkan menjadi penghubung antara pemerintah dan masyarakat, memungkinkan kolaborasi yang lebih erat untuk pembangunan Jakarta yang lebih baik. Program ini tidak hanya memperkuat keterlibatan warga tetapi juga memperkuat hubungan antar komunitas di Jakarta, membuat semua merasa didengar dan dilibatkan dalam proses perubahan ibu kota. (mahmud)
What's Your Reaction?